Rahasia Risa

Risa, gadis berusia 17 tahun, tinggal di Desa Sukatani yang asri. Kehidupannya jauh dari kata normal. Selain tangguh, sederhana, pintar, dan baik hati, Risa punya rahasia: kekuatan hero! Suatu pagi yang hening, ketika Risa sedang menyiram tanaman cabai, ia menemukan kacang tanah bercahaya tergeletak di pematang sawah. Anehnya, kacang itu bersuara, "Makan aku dan rasakan kekuatan super!" Risa bengong. Kacang bicara? Ngapain juga dia makan kacang ajaib? Toh, hidupnya sudah damai menanam dan belajar. Risa cuekin kacang ajaib itu. Tapi, kacang itu terus nyanyi, "Makan akuuu, rasakan kekuatan supermuuu~"  Karena gemas, Risa akhirnya mengupas lalu melahap kacang ajaib itu.


Ef..ek samping!


Dunia berputar, tanah bergoyang. Risa merasa badannya memanas.  Dan... poof! Risa berubah!


Dia tidak berubah jadi manusia super atau bisa terbang. Risa justru berubah menjadi... terong ungu raksasa! Risa menjerit (walaupun suaranya terdengar seperti "bruk-bruk").  Astaga!  Mimpi apa dia semalam bisa jadi terong raksasa? Panik melanda.  Bagaimana dia bisa kembali normal?  Dan bagaimana dia menjelaskan terong raksasa ini pada ibunya?Bu Tani, yang baru pulang dari belanja, terlonjak kaget melihat terong raksasa di sawahnya.  "Risa?  Risa, kamu di mana?" teriaknya. Risa (si terong) menggelinding panik.  "Ibu, ini aku, Risa!" teriaknya (suara bruk-bruk lagi). Bu Tani mengerutkan kening.  "Risa, sejak kapan kamu bisa bicara dan jadi terong?" Risa (si terong) menceritakan kejadian aneh dengan kacang ajaib tadi.  Bu Tani, yang selama ini dikenal bijaksana, hanya bisa geleng-geleng kepala sambil menahan tawa. "Ya sudah," kata Bu Tani akhirnya, "mungkin ini memang kekuatan barumu.  Mari kita pikirkan cara mengembalikanmu menjadi manusia."



Sementara mencari cara menghilangkan efek samping kacang ajaib, Risa (si terong) justru menemukan "kekuatan super" terongnya.  Kulitnya ternyata super kuat! Saat itu, ada maling yang hendak mencuri hasil panen Pak RT.  Risa (si terong), dengan sigap menggelinding dan menabrak maling itu.  Dengan kulit super kuatnya, Risa membuat sang maling terpelanting dan kabur ketakutan. Berita tentang terong raksasa penumpas maling pun menyebar seantero desa.  Risa si terong, yang tadinya malu, justru bangga bisa membantu warga desa. Sejak kejadian kacang ajaib, Risa harus menjalani kehidupan ganda. Di pagi hari, dia membantu Bu Tani di sawah sebagai manusia normal. Di malam hari, dia berpatroli di desa sebagai terong raksasa penumpas kejahatan. Suatu malam, Risa si terong memergoki dua preman yang sedang memeras Pak Kades. Dengan sigap, Risa menggelinding dan menabrak para preman itu. Para preman kocar-kacir dan kabur ketakutan. Pak Kades yang tertolong, sangat berterima kasih kepada Risa si terong. Dia pun menceritakan tentang Toko Herbal milik Nenek Ijah yang terkenal dengan ramuan ajaibnya. Keesokan harinya, Risa dan Bu Tani mengunjungi Toko Herbal Nenek Ijah. Nenek Ijah, yang memiliki mata jeli, langsung mengetahui rahasia Risa. "Kacang ajaib itu memang langka," kata Nenek Ijah. "Efeknya tidak permanen, tapi bisa berlangsung selama beberapa hari." Nenek Ijah kemudian memberikan ramuan herbal kepada Risa. "Ramuan ini bisa mempercepat hilangnya efek kacang ajaib," kata Nenek Ijah.


Risa meminum ramuan itu dan... poof! Dia kembali menjadi manusia!


Risa senang sekali bisa kembali normal. Namun, dia juga merasa kehilangan kekuatan supernya. "Jangan khawatir," kata Nenek Ijah. "Kekuatanmu tidak hilang. Kekuatan itu ada di dalam dirimu. Kau hanya perlu menemukan cara untuk mengendalikannya." Risa termenung. Kata-kata Nenek Ijah terus berputar di kepalanya. Kekuatan Terong untuk Kebaikan. Beberapa hari kemudian, desa Sukatani dilanda banjir. Risa teringat kata-kata Nenek Ijah. Dia memutuskan untuk menggunakan kekuatan terongnya untuk membantu warga desa. Risa (si terong) membantu warga desa yang terjebak banjir. Dia menggelinding dan membawa mereka ke tempat yang aman. Warga desa yang melihat Risa si terong, terheran-heran. Mereka tidak tahu siapa gadis di balik terong raksasa itu. Risa tidak ingin identitasnya diketahui. Dia ingin membantu warga desa tanpa pamrih. Risa masih penasaran dengan asal usul kacang ajaib itu. Dia memutuskan untuk menyelidikinya. Risa pergi ke perpustakaan desa dan mencari informasi tentang kacang ajaib. Dia menemukan sebuah buku kuno yang menceritakan tentang legenda kacang ajaib. Menurut legenda, kacang ajaib itu ditanam oleh seorang penyihir yang tinggal di hutan terlarang. Risa memutuskan untuk pergi ke hutan terlarang untuk mencari penyihir itu. Dia ingin tahu mengapa penyihir itu memberikan kacang ajaib kepadanya. Risa bersiap-siap untuk pergi ke hutan terlarang. Dia membawa bekal makanan dan air minum. Dia juga membawa ramuan herbal dari Nenek Ijah. Risa berangkat ke hutan terlarang pada pagi hari. Dia berjalan kaki selama berjam-jam.


Hutan terlarang itu sangat gelap dan menyeramkan. Risa merasa takut, tapi dia terus berjalan. Setelah berjalan selama beberapa hari, Risa akhirnya sampai di gua penyihir. Risa masuk ke dalam gua dan bertemu dengan penyihir itu. Penyihir itu adalah seorang wanita tua yang memiliki rambut putih panjang. "Selamat datang, Risa," kata penyihir itu. "Aku sudah menunggumu." Risa terheran-heran. "Bagaimana kau tahu namaku?" tanyanya. "Aku tahu semua tentangmu," kata penyihir itu. "Aku tahu kau gadis yang baik hati dan suka membantu orang lain." Penyihir itu kemudian menceritakan mengapa dia memberikan kacang ajaib kepada Risa. "Aku memberikan kacang ajaib itu kepadamu karena aku ingin kau menggunakan kekuatanmu untuk membantu orang lain," kata penyihir itu. Risa mengerti apa yang dimaksud penyihir itu. Dia berjanji akan menggunakan kekuatannya untuk kebaikan. Risa kembali ke desa Sukatani. Dia terus membantu warga desa dengan kekuatan terongnya. Risa si terong menjadi pahlawan bagi warga desa. Mereka tidak tahu siapa gadis di balik terong raksasa itu, tapi mereka sangat berterima kasih kepada Risa. Risa senang bisa membantu orang lain. Dia tahu bahwa kekuatannya adalah anugerah yang harus dia gunakan untuk kebaikan. Sejak pertemuannya dengan penyihir di hutan terlarang, Risa semakin mantap menggunakan kekuatan terongnya untuk membantu orang lain. Ia merahasiakan identitasnya sebagai Risa si Terong, dan hanya beraksi di malam hari ketika desa diselimuti kegelapan. Namun, ketenangan desa kembali terusik. Kali ini, bukan preman atau maling yang meresahkan, melainkan hama wereng yang menyerang tanaman padi. Para petani panik melihat tanaman padi mereka yang mulai menguning dan layu. Risa tergerak untuk membantu para petani. Ia berpatroli di malam hari, mencari sarang wereng dan membasminya dengan kekuatan terongnya. Kulit terongnya yang super kuat mampu menghancurkan sarang wereng dengan mudah. Keesokan harinya, para petani dikejutkan dengan kondisi tanaman padi mereka yang mulai membaik. Rasa optimis kembali muncul di wajah mereka.



Suatu malam, saat Risa sedang berpatroli, ia melihat seseorang yang mencurigakan sedang mengendap-endap di sekitar Toko Herbal Nenek Ijah. Risa si Terong pun mengikuti orang tersebut. Ternyata, orang itu adalah preman yang pernah ditolongnya. Preman itu ingin balas dendam kepada Risa dan ingin mencuri kacang ajaib dari Toko Herbal Nenek Ijah. Risa si Terong berhasil menggagalkan rencana preman itu. Ia kemudian menyerahkan preman itu kepada Pak Kades untuk diadili. Namun, Risa merasa ada yang janggal. Preman itu tidak mungkin bertindak sendirian. Pasti ada dalang di balik semua ini. Risa memutuskan untuk pergi ke kota untuk mencari dalang di balik pencurian kacang ajaib. Ia yakin bahwa dalang ini memiliki tujuan jahat dengan ingin menguasai kekuatan kacang ajaib. Risa berpamitan dengan Bu Tani dan Nenek Ijah. Ia menyamar sebagai manusia biasa dan memulai perjalanannya ke kota. Di kota, Risa bertemu dengan berbagai orang dan mengalami berbagai kejadian yang menegangkan. Ia harus berhati-hati karena dalang yang dicarinya masih misterius dan bisa saja membahayakannya. Setelah beberapa hari di kota, Risa akhirnya menemukan dalang misterius yang ingin menguasai kekuatan kacang ajaib. Dalang itu adalah seorang pengusaha kaya raya yang ingin menggunakan kekuatan kacang ajaib untuk keuntungan pribadi. Risa si Terong berhadapan dengan dalang misterius itu. Pertarungan sengit pun terjadi. Risa menggunakan seluruh kekuatan terongnya untuk mengalahkan dalang itu. Pada akhirnya, Risa berhasil mengalahkan dalang misterius dan menggagalkan rencananya. 





Komentar